
Dekranasda Kalsel Pamerkan Kekayaan Kriya di INACRAFT 2025, Targetkan Pasar Global
STORYBANUA.COM, JAKARTA – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Selatan, Hj. Fathul Jannah, hadir dalam gelaran pameran kerajinan terbesar di Asia Tenggara, The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) Vol. 4 Youthpreneurs. Acara yang mengusung tema “Karya Lokal, Transaksi Digital” ini berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) pada Kamis (2/10/2025) siang.
Keikutsertaan Kalsel dalam pameran yang diikuti oleh 843 pelaku UMKM dari seluruh Indonesia ini bertujuan mempromosikan kerajinan tangan, memperluas pasar domestik, dan membuka peluang ekspor. Dalam kesempatan itu, Hj. Fathul Jannah didampingi oleh Wakil Ketua Dekranasda Kalsel, drg. Ellyana Trisya, dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalsel, Ny. Masrupah.
Dengan mengenakan gaun Sasirangan yang menawan, Hj. Fathul Jannah secara antusias mengunjungi stan-stan yang menampilkan beragam produk unggulan dari berbagai kabupaten/kota di Kalsel. Kekayaan kriya lokal seperti anyaman purun dan rotan dalam bentuk tas, dompet, serta berbagai kerajinan wastra dan kuliner khas daerah menjadi pusat perhatian.
“Hari ini kita berada di JCC dalam rangka mengikuti kegiatan pembukaan INACRAFT. Semoga laris manis untuk pengrajin kita, khususnya daerah Provinsi Kalimantan Selatan dan maju bersaing di kancah internasional,” ujar Hj. Fathul Jannah dengan penuh semangat.
Ia menyampaikan apresiasi terhadap kemajuan signifikan yang dicapai oleh para pengrajin lokal. “Alhamdulillah, pengrajin kita di daerah sudah mengalami kemajuan. Kemampuan kreatif mereka tidak diragukan lagi dan telah mampu meningkatkan penghasilan serta bersaing di pasar nasional,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Hj. Fathul Jannah menegaskan bahwa kehadiran di INACRAFT menjadi motivasi besar bagi UMKM Kalsel. Ia berharap semangat berkarya dan berinovasi terus meningkat. “Semoga UMKM lokal kita bisa berkreasi lebih lagi ke depannya. Bisa bersaing ke kancah Nasional, bahkan Internasional,” tandasnya.
Kolaborasi dan Partisipasi Internasional
INACRAFT ke-50 tahun ini diprakarsai oleh Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) bersama Mediatama Event. Pameran ini tidak hanya diisi oleh peserta dari dalam negeri, dengan total 764 stan dari individu, dinas, hingga Kementerian/BUMN, tetapi juga diwarnai partisipasi internasional.
Sejumlah negara hadir memeriahkan event tersebut, di antaranya Uzbekistan, Iran, India, Malaysia, Thailand, dan Filipina, yang tergabung dalam World Craft Council International & Asia Pacific, AHPADA, serta ASEAN Gifts & Crafts Federation. Kehadiran mereka semakin memperkaya khazanah kerajinan dan membuka peluang jaringan kolaborasi yang lebih luas bagi para pengrajin Indonesia, termasuk dari Kalimantan Selatan.